Bisnis Celana Jeans Tak Pernah Sepi Dimakan Zaman

Sumber Gambar: pixabay.com 

JAGOanCOACH.com || Sampai hari ini, trend mode celana jeans ternyata masih sangat familiar di seluruh kalangan masyarakat. Produk fashion yang dipopulerkan oleh Levi Strauss pada tahun 1872 di Amerika Serikat tersebut, kini tak hanya dikenakan oleh para buruh di negara asalnya, namun telah berkembang pesat di berbagai penjuru dunia dan menjadi salah satu ikon mode pakaian santai yang tak pernah lekang dimakan zaman.

Melihat peluang pasarnya masih sangat besar, tidak heran bila di Indonesia sendiri banyak para pelaku usaha yang sengaja mengangkat celana jeans sebagai salah satu peluang usaha yang menjanjikan keuntungan cukup besar setiap bulannya. Mulai dari memproduksi sendiri aneka jenis model celana jeans sampai melayani penjualan ecer maupun grosir celana jeans, semuanya menjanjikan keuntungan yang sangat menggiurkan.

Karenanya, bagi Anda yang sedang bingung mencari peluang usaha. Tidak ada salahnya bila Anda mencoba peluang bisnis celana jeans yang tak pernah sepi dimakan zaman ini, untuk mendatangkan untung besar setiap bulannya.

Konsumen

Tak hanya digemari kalangan anak muda, trend mode celana jeans ternyata juga mulai merambah kalangan anak-anak maupun orang dewasa. Bahan denim yang cukup nyaman untuk dikenakan dalam berbagai kegiatan, menjadikan celana jeans sebagai salah satu produk fashion yang sering digunakan masyarakat baik di acara santai maupun semi formal.

Info Produk

Perkembangan produk fashion di Indonesia yang menggunakan bahan denim atau jeans, belakangan ini memang semakin bersinar. Tidak hanya celana jeans buatan luar negeri saja yang sekarang ini diminati para konsumen, banyak pelaku usaha jeans lokal yang sekarang ini mulai bermunculan dan berhasil menguasai pasar lokal maupun  internasional.Contohnya saja seperti produsen Peter Say Denim asal Bandung yang mampu menciptakan produk celana jeans berkualitas untuk memenuhi kebutuhan pasar

dalam negeri, maupun ekspor ke beberapa negara tetangga.

Nah, bagi Anda yang ingin sukses merintis bisnis fashion di tahun 2013. Tidak perlu khawatir, karena Anda bisa memulainya dengan modal relatif kecil misalnya saja dengan membuka toko online yang menjual aneka jenis celana jeans. Berikut ini kami informasikan beberapa poin penting yang perlu Anda perhatikan sebelum akhirnya menekuni peluang bisnis tersebut.

Sebelum terjun menekuni bisnis celana jeans, penting bagi Anda untuk mengenali jenis bahan denim, macam-macam model celana jeans, serta merek celana jeans yang banyak digemari para konsumen. Cari pusat grosir celana jeans untuk mendapatkan produk berkualitas dengan harga jual cukup terjangkau. Selama ini produk celana jeans banyak diproduksi di Daerah Bandung, selain itu Anda juga bisa menjalin kerjasama dengan pedagang celana jeans di Tanah Abang. Mengingat bahan denim cukup rentan mengalami kerusakan, penting bagi Anda untuk mencantumkan tips perawatan jeans pada label produk yang Anda miliki. Hal ini penting agar kualitas produk yang Anda tawarkan bisa terjaga dengan baik dan konsumen semakin loyal dengan produk-produk yang Anda tawarkan.

Mengingat Anda memasarkan produk celana jeans melalui website online. Pastikan bahwa Anda selalu terhubung dengan internet untuk melayani setiap permintaan para konsumen. Manfaatkan website berbayar untuk membuka lapak online, promosikan toko Anda ke berbagai social media, serta manfaatkan fasilitas mobile marketing seperti misalnya BlackBerry Messenger (BBM) untuk mendekatkan diri dengan calon konsumen. Jalin kerjasama dengan ekspedisi pengiriman yang terpercaya, agar produk pesanan para konsumen bisa sampai ke tempat tujuan sesuai dengan waktu yang Anda tentukan.

Kelebihan Bisnis

Meskipun trend mode busana di nusantara seringkali mengalami perubahan, namun celana jeans merupakan salah satu produk fashion yang tak pernah lekang termakan zaman. Dari kalangan anak-anak sampai dewasa, masih banyak yang menggemari celana jeans untuk menunjang penampilan mereka setiap harinya. Kondisi inilah yang cukup menguntungkan para pelaku usaha, sehingga tidak heran bila sampai hari ini permintaan pasar cenderung stabil bahkan terbilang relatif naik setiap bulannya.

Kekurangan Bisnis

Pada dasarnya tidak ada hambatan yang cukup berarti dalam menekuni peluang bisnis ini. Sebab seperti kita ketahui bersama, animo masyarakat terhadap produk fashion tersebut masih cukup tinggi. Hanya saja Anda harus mempersiapkan strategi pemasaran dengan matang agar produk Anda tidak kalah bersaing dengan kompetitor lainnya dan bisa dikenal luas oleh masyarakat baik di pasar lokal maupun internasional.

Strategi Pemasaran

Untuk memasarkan produk celana jeans, Anda bisa menitipkan dagangan Anda ke beberapa toko pakaian yang ada di sekitar Anda. Dalam hal ini Anda bisa menitipkan produk celana jeans dengan sistem konsinyasi (titip jual) ataupun jual putus. Dengan menunjukan sampel produk kepada para pengelola toko, kita bisa meyakinkan mereka untuk bisa menjalin kerjasama dengan bisnis yang Anda jalankan.

Sedangkan untuk memasarkan produk celana jeans secara online, Anda bisa membuat website berbayar untuk membuka lapak dagang di dunia maya. Melalui website yang Anda miliki, setidaknya produk yang Anda pasarkan bisa dikenal masyarakat luas dan bisa menjangkau calon konsumen baik di pasar lokal, nasional, maupun internasional. Promosikan website tersebut di beberapa situs sosial media, direktori online, dan iklan baris gratisan maupun berbayar. Semakin aktif Anda berpromosi, maka semakin besar pula peluang Anda untuk mendatangkan transaksi penjualan setiap bulannya.

Kunci Sukses

Dalam menjalankan peluang bisnis ini, yang terpenting adalah mengenal jenis dan model celana jeans yang sedang dicari banyak konsumen, serta menyesuaikan produk dagangan dengan pangsa pasar yang ingin Anda bidik.

Analisa Ekonomi

Asumsi

Jual celana jeans online harga rata-rata Rp 100.000/ pcs

Kulakan dari grosir Rp 65.000 sampai Rp 75.000/ pcs

Modal awal

Kulakan celana jeans :

(@ Rp 70.000 x 50 pcs) Rp 3.500.000

Laptop dan modem Rp 3.000.000 +

Total modal Rp 6.500.000

Biaya penyusutan

Laptop dan modem mengalami penyusutan selama 3 tahun pemakaian :

1/36 bulan x Rp 3.000.000 = Rp 83.300

Biaya operasional per bulan

Kulakan celana jeans per bulan :

(@ Rp 70.000,00 x 150 pcs) Rp 10.500.000

Kemasan dan label produk Rp 500.000

Biaya internet dan transportasi Rp 500.000

Biaya penyusutan Rp 83.300

Total Rp 11.583.300

Omzet per bulan

Asumsi rata-rata per hari laku 5 pcs celana jeans :

(@ Rp 100.000 x 5 pcs x 26 hari) = Rp 13.000.000

Laba bersih per bulan

Rp 13.000.000,00 - Rp 11.583.300,00 = Rp 1.416.700,00

ROI (Return of Investment)

(Modal awal : laba bersih per bulan)= ± 4,5 bulan

Semoga informasi peluang usaha yang kami angkat pada pekan ini bisa memberikan tambahanwawasan bagi para pembaca dan menginspirasi para pemula yang sedang bingung mencari peluang usaha. Maju terus UKM Indonesia dan salam sukses!